Mineral

Mineral adalah zat gizi mikro yang dibutuhkan tubuh. Mineral juga dikenal dengan elemen atau unsur yang terdapat pada tubuh manusia. Tanpa mineral proses metabolisme tubuh akan mengalami gangguan bahkan bisa menyebabkan berbagai penyakit [1,2].
Mineral terbagi atas dua tergantung pada konsentrasinya yaitu mineral makro dan mineral mikro. Mineral makro adalah mineral yang terdapat pada tubuh manusia dengan konsentrasi lebih besar dari 50 mg/kg berat badan, sedangkan mineral mikro dibutuhkan kurang dari 50 mg/kg berat badan. Selain dari konsentrasinya, mineral makro dan mikro dibedakan berdasarkan fungsinya. Contohnya, besi yang memiliki konsentrai 60 mg/kg berat badan di dalam tubuh termasuk unsur dari mineral mikro karena fungsi fisiologisnya [3].
Mineral makro sering dinyatakan sebagai elektrolit karena sebagian besar tersedia sebagai kation (misalnya Mg2+) dan anion (misalnya Cl-). Kation adalah ion yang bermuatan positif, sedangkan anion adalah ion yang bermuatan negatif. Baik kation dan anion, keduanya berperan untuk membantu dan mengatur menyeimbangkan asam basa di dalam tubuh [1,3]. Mineral mikro merupakan kofaktor banyak enzim seperti enzim kinase dan fosfatase. Selain enzim, mineral mikro juga berperan sebagai kofaktor hormon [3]. Berikut adalah detail fungsi dan contoh mineral makro dan mikro di tubuh kita.
Fungsi dari mineral makro dan mikro
Fungsi mineral makro [3] :
- Pemeliharaan tekanan osmotik dan regulasi cairan dan keseimbangan elektrolit.
- Regulasi tonus vaskular, fungsi saraf dan kontraksi otot.
- Regulasi pH intraseluler.
- Mineralisasi tulang dan gigi.
- Koagulasi darah.
Fungsi mineral mikro [3] :
- Metaloenzim, yaitu komponen penting dalam sistem perlindungan antioksidatif.
- Metaloprotein non enzimatik.
- Konstituen struktural hormon.
Tabel 1. Contoh mineral makro dan mikro [2,3]
Kategori |
Contoh Mineral |
Mineral Makro |
|
Mineral Mikro |
Tembaga |
Kategori
Referensi
-
Buku Ajar Ilmu Gizi (Essentials of Human Nutrition). 2nd ed. Jakarta: EGC; 2014..
-
Ilmu Gizi : untuk mahasiswa dan profesi Jilid 2
Ilmu Gizi : untuk mahasiswa dan profesi Jilid 2. Jakarta: Dian Rakyat; 2008.. -
Mikro-Nutrient: Penyelarasan Metabolik, Pencegahan dan Terapi
Mikro-Nutrient: Penyelarasan Metabolik, Pencegahan dan Terapi. Mikro-Nutrient: Penyelarasan Metabolik, Pencegahan dan Terapi. Jakarta: EGC; 2009..